Siapakah otoritas tertinggi dalam hidup orang percaya? Allah Bapa, Pencipta dan Pemilik alam semesta dan segala isinya. Bukan hanya pemilik, tetapi penebus ciptaan-Nya yang jatuh dalam dosa melalui pengurbanan Anak-Nya, Yesus Kristus. Yesus pun berkata bahwa segala kuasa (otoritas) di surga dan di bumi telah diberikan kepada-Nya (Mat. 28:18).
berikan kepada-Nya (Mat. 28:18). Bapa dan Anak mengutus Roh Kudus ke hati orang percaya untuk memimpin mereka menjalankan hidup melayani Dia. Otoritas Allah ini nyata dari urapan maupun kuasa Roh yang dinyatakan kepada dan melalui mereka. Lihat saja, mukjizat dan keberanian berkhotbah dari rasul Petrus, yang sebelumnya, menyangkal Yesus demi menyelamatkan diri sendiri (lih. Luk. 22:54-62). Bahkan, di hadapan pemuka agama yang mengklaim berotoritas atas orang Yahudi, Petrus berani mengambil sikap ?lebih taat kepada Allah daripada manusia? (Kis. 4:19).
Berdasar otoritas seperti itulah para murid lainnya, tidak bisa dibungkam untuk memberitakan Injil, memenuhi amanat agung Tuhan Yesus, bahkan sampai ke ujung bumi walau aniaya dan derita menanti mereka. Sepanjang sejarah gereja, anak-anak Allah yang tunduk pada otoritas-Nya memenuhi panggilan mereka menjadi saksi-saksi Kristus!
Ingat! Bila ada otoritas lain yang kamu patuhi, lebih daripada otoritas Allah. Itulah berhalamu!