Markus 1:16-20

Penjala manusia

3 April 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Apa bedanya menjadi murid pada masa Tuhan Yesus dengan murid pada masa kini? Murid masa kini mendaftar untuk dapat masuk sekolah. Setiap hari ia pergi ke sekolah, belajar di kelas, lalu kembali ke rumah orang tua. Tidak demikian murid pada masa lalu. Seorang murid dipilih dan dipanggil oleh sang guru. Ia harus meninggalkan rumah orang tuanya, lalu mengikut gurunya sampai ia lulus. Ia tinggal bersama sang guru, belajar dari perkataan maupun perbuatan gurunya. Ia juga melayani kebutuhan gurunya.

Menjadi milik Tuhan merupakan anugerah. Akan tetapi, menjadi murid Tuhan Yesus merupakan kehormatan besar. Itu sebabnya, kedua pasang kakak-beradik ini serta merta meninggalkan pekerjaan mereka untuk dapat mengikut Tuhan (ay. 18, 20). Tuhan juga menjanjikan pekerjaan yang mulia, yaitu menjala manusia (ay. 17). Artinya, belajar dari Tuhan Yesus untuk memberitakan kabar baik keselamatan kepada semua orang.

Pada masa kini, menjadi murid Yesus tidak perlu meninggalkan orang tua ataupun sekolah. Justru di tempat kamu berada, kamu dapat menjadi penjala sesama manusia. Tugasmu sederhana! Saksikan Kristus melalui hidupmu yang Tuhan sudah selamatkan. Ajak teman-temanmu ke gereja, ajak mereka percaya kepada Sang Juruselamat satu-satunya.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design