Kisah Para Rasul 13:4-12

Peperangan rohani

15 September 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Memberitakan Injil bukan suatu pelayanan yang aman, melainkan suatu perjuangan rohani! Karena, setiap upaya memenangkan jiwa-jiwa kepada Kristus akan menghadapi tantangan dari kuasa-kuasa gelap.

Apa yang terjadi di Pafos-pulau Siprus, merupakan peperangan rohani. Elimas, nama Yunani dari Baryesus adalah tukang sihir (bdk. 8:9) dan nabi palsu (Ul. 18:20). Sangat mungkin ia adalah penasihat spiritual gubernur Siprus saat itu. Kalau Sergius Paulus bertobat, pastilah Elimas kehilangan pekerjaannya! Oleh karena itu, ia berusaha membelokkan iman sang gubernur.

Di sini kita melihat Roh Kudus memakai Paulus untuk membongkar kepalsuan pengajaran Elimas dengan membutakan matanya. Ingat bukan, dulu Paulus harus dibutakan matanya untuk dapat mengenal kebenaran sejati (9:8). Dengan demikian si gubernur bisa melihat dengan mata kepala sendiri kesejatian ?ajaran Tuhan? (ay. 12).

Apa yang terjadi di awal perjalanan misi pertama Paulus (13:4 ? 14:28) merupakan inisiatif Roh Kudus. Walaupun pertobatan terjadi karena karya Roh Kudus, penolakan, perlawanan, bahkan penganiayaan akan selalu menjadi bagian dalam pelayanan pemberitaan Injil. Dengan kata lain inilah peperangan rohani.

Jangan takut terlibat dalam peperangan rohani. Sebab Roh yang ada pada kita, orang percaya, lebih besar daripada roh-roh dunia ini (1Yoh. 4:4).
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design