Kisah Para Rasul 21:1-14

Jadilah kehendak Tuhan

13 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Yesus, dalam perjalanan-Nya ke Yerusalem, tahu bahwa salib menanti-Nya (Mrk. 8:31-32a). Petrus berupaya untuk menghalangi-Nya (Mrk. 8:32), Yesus pun menegurnya dengan keras (Mrk. 8:33).

Sama seperti Sang Tuhannya, Paulus pun tahu bahwa ia akan mengalami ?salib? dalam perjalanan pelayanannya dari kota ke kota, termasuk di Yerusalem (20:22-25). Apa yang Paulus terima langsung dari Roh Kudus, ditegaskan ulang bahkan dengan lebih jelas oleh nabi Agabus (ay. 10-11). Paulus siap menghadapi semua itu karena seorang ?murid? tidak lebih daripada ?Guru?nya (Mat. 10:22-25).

Yang tidak siap justru rekan-rekan sepelayanan Paulus. ?Oleh bisikan Roh...? (ay. 4) tidak berarti Roh menyuruh para murid mencegah kepergian Paulus ke Yerusalem. Pengertiannya ialah mereka mendengar dari Paulus bahwa Roh berbisik kepadanya untuk pergi ke Yerusalem (bdk. 20:22, ?sebagai tawanan Roh?), dan mereka mencoba mencegah Paulus untuk pergi ke Yerusalem (juga ay. 12). Namun mereka akhirnya menyerahkan Paulus kepada kehendak Tuhan setelah ditegur Paulus karena sikap mereka itu dapat melemahkan kesiapan Paulus untuk memikul salibnya (ay. 13-14).

Setiap anak Tuhan ada salibnya masing-masing. Karena itu, marilah kita saling menguatkan untuk menaati panggilan Tuhan dalam hidup kita masing-masing.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design