Kisah Para Rasul 21:27-36
Jahatnya prasangka
15 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
![](javascript:fbShare("", "http://www.bathera.or.id/reflection.jsp?reflectionId=216", "Jahatnya+prasangka", "Banyak orang bertindak anarkis karena prasangka yang tidak diuji kebenarannya. Kerusakan yang diakibatkannya kadang susah untuk diperbaiki. Terutama dalam hal relasi! Terhadap Paulus sudah ada prasang", "http://www.bathera.or.id/images/reflection.jpg", 520, 350))
Banyak orang bertindak anarkis karena prasangka yang tidak diuji kebenarannya. Kerusakan yang diakibatkannya kadang susah untuk diperbaiki. Terutama dalam hal relasi!
Terhadap Paulus sudah ada prasangka buruk orangorang Yahudi yang datang dari Asia bahwa Paulus melecehkan Taurat. Tidak heran ketika mereka melihat Paulus ada bersama dengan Trofimus di Yerusalem (ay. 29), lalu menemukan Paulus ada di dalam bait Allah (ay. 27) mereka segera menyangka Paulus telah membawa seorang nonYahudi masuk ke tempat terlarang. Tuduhan itu berubah menjadi hasutan untuk orang-orang Yahudi lainnya untuk kemudian bertindak dengan cepat menangkap Paulus dan hampir-hampir membunuhnya (ay. 27-31). Tindakan tegas kepala pasukan Romawi yang ditugaskan menjaga Yerusalem pada masa perayaan tersebut telah menyelamatkan Paulus atas tindakan main hakim sendiri dari orang-orang Yahudi.
Ketika renungan ini ditulis, baru lewat semingguan yang lalu ada berita tentang sekelompok orang memprovokasi masyarakat untuk membakar beberapa rumah ibadah agama tertentu di satu kota. Alasan mereka adalah ada orang dari agama tersebut yang melecehkan agama kelompok orang tersebut. Padahal masalahnya sangat sederhana, tetapi diplintir sedemikian rupa sehingga seolah ?pelecehan? agama.
Jadilah dewasa dalam iman, jangan mudah diprovokasi oleh isu atau berita yang belum dibuktikan kebenarannya.
Terhadap Paulus sudah ada prasangka buruk orangorang Yahudi yang datang dari Asia bahwa Paulus melecehkan Taurat. Tidak heran ketika mereka melihat Paulus ada bersama dengan Trofimus di Yerusalem (ay. 29), lalu menemukan Paulus ada di dalam bait Allah (ay. 27) mereka segera menyangka Paulus telah membawa seorang nonYahudi masuk ke tempat terlarang. Tuduhan itu berubah menjadi hasutan untuk orang-orang Yahudi lainnya untuk kemudian bertindak dengan cepat menangkap Paulus dan hampir-hampir membunuhnya (ay. 27-31). Tindakan tegas kepala pasukan Romawi yang ditugaskan menjaga Yerusalem pada masa perayaan tersebut telah menyelamatkan Paulus atas tindakan main hakim sendiri dari orang-orang Yahudi.
Ketika renungan ini ditulis, baru lewat semingguan yang lalu ada berita tentang sekelompok orang memprovokasi masyarakat untuk membakar beberapa rumah ibadah agama tertentu di satu kota. Alasan mereka adalah ada orang dari agama tersebut yang melecehkan agama kelompok orang tersebut. Padahal masalahnya sangat sederhana, tetapi diplintir sedemikian rupa sehingga seolah ?pelecehan? agama.
Jadilah dewasa dalam iman, jangan mudah diprovokasi oleh isu atau berita yang belum dibuktikan kebenarannya.
Cerdik seperti ular (2)
Kisah Para Rasul 22:30-23:11
18 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Cerdik seperti ular
Kisah Para Rasul 22:23-29
17 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Pembelaan iman
Kisah Para Rasul 21:37-22:22
16 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Mengalah demi Injil
Kisah Para Rasul 21:15-26
14 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Jadilah kehendak Tuhan
Kisah Para Rasul 21:1-14
13 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Wahyu khusus
12 Oktober 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC