Kejadian 17:15-22

Tunduk pada pengaturan Allah

8 Februari 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Tunduk pada pengaturan Allah
Kita sudah belajar bahwa iman bukan hanya percaya, tetapi memercayakan diri pada Allah sepenuhnya, bagaimana dan kapan Dia akan bertindak menggenapkan rencana- Nya (lih. renungan hari ke- 8). Beriman sepenuhnya bukan sesuatu yang mudah.

Walaupun dari sisi Allah, Dia sudah mengikatkan diri-Nya dengan perjanjian yang diulangteguhkan pada perikop sebelum ini, Abraham tetap kesulitan untuk tunduk sepenuhnya pada pengaturan Allah. Dengan usia mereka berdua yang semakin lanjut, sulit untuk dimengerti bagaimana Sara akan bisa mengandung dan melahirkan anak. Maka, Ismael sepertinya menjadi alternatif yang terbaik (ay. 18).

Di sini Allah menunjukan kedaulatan-Nya. Dengan tegas Ia menyatakan bahwa Ishaklah yang akan menjadi pewaris janji-Nya kepada Abraham (ay. 19), bahkan Allah memberikan batasan waktu bagi penggenapan janji-Nya tersebut (ay. 21). Walaupun demikian, Ismael akan mendapatkan berkat tersendiri. Ia akan menjadi juga bangsa yang besar (ay. 20). Ay. 22 menyiratkan Allah yang memegang kata akhir. Abraham harus hanya taat semata!

Abraham tertawa karena ragu-ragu (ay. 17), namun Allah tidak marah. Tuhan mengizinkan Abraham bergumul dengan imannya, sambil terus menegaskan kedaulatan-Nya. Kalau Anda, pasutri sedang bergumul untuk taat dan beriman pada kehendak Tuhan bagi keluargamu, berdoalah. Lalu, tunduk dan taatlah pada pengaturan-Nya.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design