Kejadian 21:22-34

Perjanjian persahabatan

20 Februari 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Perjanjian persahabatan
Bagaimana kita berelasi dengan lingkungan kita, terutama dengan mereka yang berbeda iman dengan kita? Di satu sisi ada perintah agar kita jangan menjadi sama dengan dunia ini (Rm. 12:2). Di sisi lain kehadiran kita harus menjadi berkat bagi mereka (Yer. 29:7).

Dibandingkan sikap Abraham dengan Abimelekh sebelum ini (psl. 20) atau dengan Firaun (12:10-20), sikap Abraham kali ini lebih berterus terang. ?Abraham menyesali Abimelekh...? (ay. 25). Sikap sedemikian sepertinya lebih membuahkan relasi yang lebih baik ketimbang memakai tipu daya, dst.

Adanya permasalahan mengenai sumur di Bersyeba menjadi latar belakang perjanjian persahabatan Abraham dengan Abimelekh. Sumur merupakan bagian penting bagi kehidupan kelompok peternak agar kelangsungan hidup mereka terjamin. Perjanjian persahabatan ini memang didasarkan kepercayaan terhadap pihak masing-masing, yang dikuatkan dengan upacara peneguhan perjanjian. Sangat mungkin domba dan lembu di ayat 27 itu adalah binatang yang dipersembahkan sebagai kurban dalam upacara tersebut. Sedangkan tujuh anak domba betina menjadi pemberian Abraham kepada Abimelekh, sebagai kesaksian akan ketulusan hatinya bahwa sumur di Bersyeba memang kepunyaannya (ay. 30). Penerimaan Abimelekh juga mengindikasikan kepercayaannya kepada Abraham.

Ayo pasutri, nyatakan iman kepada mereka yang berbeda melalui kesaksian hidup yang menyatakan kasih, keadilan, dan kebenaran.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design