Kejadian 34:1-31
Tragedi kemanusiaan
23 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
![](javascript:fbShare("", "http://www.bathera.or.id/reflection.jsp?reflectionId=380", "Tragedi+kemanusiaan", "Baik pemerkosaan Dina, maupun pembantaian penduduk kota Sikhem, keduanya merupakan tragedi kemanusiaan. Mengapa tragedi seperti ini bisa terjadi? Jelas tragedi kemanusiaan terjadi karena kemanusiaan y", "http://www.bathera.or.id/images/reflection.jpg", 520, 350))
Jelas tragedi kemanusiaan terjadi karena kemanusiaan yang dibelenggu oleh dosa. Sehingga yang mengendalikan manusia ialah keingingan-keinginan daging. Namun, tindakan Simon dan Lewi yang membantai penduduk Sikhem menunjukkan bahwa keturunan Abraham ternyata juga bisa dikendalikan nafsu pembalasan dendam yang keji.
Hal apa yang membuat keluarga Yakub terseret ke dalam tragedi ini? Pertama, Yakub tidak menepati janjinya untuk kembali ke Betel. Dia memilih menetap Sikhem, bergaul dengan penduduk yang tidak mengenal Tuhan. Tidak heran moralitas anak-anak Yakub sedikit banyak terpengaruh (bdk. kasus Lot di Sodom, psl 19; lih SAUH Keluarga Kejadian jilid 2 hari ke-20).
Kedua, keluarga Yakub belum sepenuhnya menyembah hanya TUHAN. Adanya terafim yang diambil Rahel menunjukkan mereka masih mendua hati antara mengikut Allahnya Yakub dan dewa-dewi sesembahan Laban. Kemenduaan hati ini berpengaruh juga pada moralitas anak-anak Yakub.
Menjadi pengikut Allah memang harus sepenuh hati. Kemenduaan hati akan melemahkan perjuangan iman kita untuk menjadi saksi Allah dalam perilaku hidup kita. Ayo pasutri, komit ulang hidup keluarga kalian kepada Kristus agar anak-anak memiliki teladan hidup kudus dan mulia.
Kematian: duka atau harapan
Kejadian 35:16-29
26 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Percaya dan Memercayakan diri
25 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Kesempatan kedua
Kejadian 35:1-15
24 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Berdamai, tetapi...
Kejadian 33:1-20
22 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Bergumul dengan Allah
Kejadian 32:22-32
21 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Doa dan usaha
Kejadian 32:1-21
20 Maret 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC