1 Samuel 2:1-10

Pujian bagi Allah

1 Juni 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Pujian bagi Allah
Keluarga yang sehat dan kuat membentuk bangsa yang sehat dan kuat. Dari keluarga yang takut akan Tuhan akan lahir calon-calon pemimpin yang berintegritas, yang mencerminkan kepercayaannya yang teguh akan Allahnya.

Nyanyian Pujian Hana, mulai dari rasa syukurnya karena ia yang lemah dan hina oleh karena kemandulannya, beroleh anugerah Allah melahirkan sosok yang kelak akan berperan penting dalam sejarah Israel. ?Tanduk kekuatanku ditinggikan oleh Tuhan? (ay. 1). Tanduk melambangkan kuasa.

Keadilan Allah ditegakkan. Orang yang direndahkan akan dimuliakan, mereka yang sombong justru akan dipermalukan (ay. 3-9). Namun, ini bukan sengaja ditujukan kepada Penina, madunya. Nyanyian pujian Hana ini fokus pada Allah yang berkarya bukan hanya pada keluarganya, melainkan kepada masa depan umat-Nya, Israel.

Perhatikan ay. 10, ?... Ia memberi kekuatan kepada raja yang diangkat-Nya, dan meninggikan tanduk kekuatan orang yang diurapi-Nya.? Hana bernubuat bahwa bagi Israel, yang sedang dalam kehinaan karena dosa-dosa mereka (ingat ini masa hakim-hakim!), akan pada waktunya ditinggikan oleh Allah melalui seorang raja Mesias (=Yang Diurapi).

Maukah kamu dipakai Tuhan menjadi alat anugerah-Nya bukan hanya bagi keluargamu, tetapi bahkan bangsamu, bahkan seluruh dunia? Tidak ada yang mustahil bagi-Nya untuk memakaimu. Namun, rendahkan hatimu untuk proses pembentukanmu.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design