1 Samuel 10:9-16

Transformasi

17 Juni 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Transformasi
Seseorang yang menerima panggilan Allah hidupnya akan berubah. Perubahan itu terjadi dari dua pihak. Pertama Allah bekerja di dalam orang tersebut. Kedua, karena Allah bekerja, maka orang tersebut bisa melakukan hal yang benar misalnya mempersembahkan dirinya untuk melayani Tuhan (bdk. Rm. 12:1-2). Karya Allah tidak selalu terlihat dari luar. Akan tetapi, bagian manusia harus terlihat sebagai kesaksian hidup.

Sebelum tanda-tanda di ay. 2-5 terwujud, Saul menerima lebih dahulu karya Allah di dalam dirinya. Frasa ?berubah menjadi manusia lain? (ay. 6) dan ?Allah mengubah hatinya menjadi lain? (ay. 9) artinya serupa, yaitu transformasi. Perubahan dari dalam hati mewujud dalam tindakan konkret. Sehingga, Saul dapat melakukan apa saja yang didapat oleh tangannya (ay. 7). Termasuk ia bisa kepenuhan Roh dan bernubuat (ay. 10-11). Orang yang tidak mengerti akan mengira Saul kesurupan. Beda sekali. Dalam kesurupan, orang tidak bisa mengontrol diri dari tindakan-tindakan merusak. Namun dipenuhi Roh Kudus berarti ada kuasa Allah untuk seseorang melakukan hal yang sesuai dengan firman-Nya.

Saul tahu hidupnya ke depan akan berubah. Namun, ia tidak tergesa-gesa melainkan menantikan waktu Tuhan (ay. 16). Persilakan Allah mentransformasi hidupmu. Berdoa meminta hikmat untuk mengetahui waktunya Tuhan.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design