1 Samuel 17:12-39

Keberanian dari Tuhan

1 Juli 2022
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Keberanian dari Tuhan
Ironis memang! Saat semua pasukan Israel di bawah kepemimpinan Saul takut menghadapi tantangan Goliat, justru Daud seorang remaja belia menyatakan keberaniannya. Dari manakah datang keberanian Daud?

Keberanian Daud berasal dari kehadiran Roh Tuhan dalam hidupnya (16:13). Beda dengan Saul yang telah ditinggalkan Tuhan (16:14). Daud juga memahami dengan benar penyertaan Allah atas umat-Nya dan para musuh Allah tidak akan dapat bertahan menghadapi-Nya. Sebenarnya pertanyaan Daud di ayat 26 dimaksudkan untuk menggugah para prajurit Israel untuk berani menghadapi Goliat. Biarpun Goliat raksasa, tetapi dia musuh Allah. Allah pasti akan memberikan kemenangan kepada umat-Nya. Sayangnya tidak seorang pun yang berani.

Pengajuan diri Daud untuk melawan Goliat bukan tidak berdasar. Ia meyakini bahwa siapa pun orang Israel yang beriman kepada Allah, pasti dapat mengalahkan Goliat. Kedua, pengalamannya akan penyertaan Tuhan ketika ia menjadi gembala menguatkan imannya. Goliat tidak beda dengan binatang buas yang pernah dikalahkannya ketika ia melindungi ternaknya (ay. 36)!

Keberanian Daud lahir dari pemahamannya akan Allah dan pengalamannya disertai Allah. Oleh karena itu, dengan membaca dan merenungkan firman Allah, pemahamanmu akan dibentuk. Kemudian melangkahlah dengan iman, alami kuasa-Nya menyertai kamu.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design