Markus 14:53-65

Berani membela nama Tuhan

19 Juni 2021
Pdt. Hans Wuysang, M.Th., CLC
Martir adalah orangorang yang mati karena iman mereka kepada Tuhan. Banyak sekali cerita martir baik dari perjanjian baru sampai jaman kita sekarang. Mereka semua mempertahankan iman mereka walau itu berarti hukuman mati bagi mereka.

Tuhan Yesus ditangkap dan diadili di hadapan Mahkamah Agama. Banyak orang bersaksi dusta terhadap Yesus supaya Ia dapat dihukum mati. Namun kesaksian mereka tidak sesuai satu dengan yang lain. Akhirnya, Imam Besar bertanya kepada Yesus mengapa Ia tidak mencoba untuk menyangkal atau membela diriNya. Tuhan Yesus sama sekali tidak menyangkal bahwa Ia adalah Mesias, Anak Allah. Ia tahu bahwa pernyataan ini akan memberikan Imam Besar hak untuk menghukum mati Yesus.

Teman-teman, sebagai manusia kita pasti akan merasa takut dalam situasi tersebut. Mungkin kita akan memilih diam atau bahkan menyangkal semua tuduhan-tuduhan tersebut. Tapi Yesus adalah Tuhan! Ia tidak ada ketakutan dengan memberikan pernyataan yang benar. Ia tahu bahwa misi-Nya di dunia selain mati bagi manusia adalah untuk menyatakan bahwa Ia adalah Mesias yang akan menyelamatkan manusia.

Sampai akhir, Tuhan terus taat dengan misi yang harus dijalankan-Nya. Teman-teman, maukah kita belajar berani membela nama Tuhan? Sama seperti martir-martir yang mengurbankan nyawa mereka untuk membela Tuhan.
GEMA CATALOG
Marilah bersama-sama bergabung dalam lingkaran doa orang percaya untuk mendoakan sesama, keluarga, bahkan musuh kita sekalipun. Kita juga mendoakan untuk lingkungan dan negara kita.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.bahteraindonesiacerah.or.id | Bahtera Indonesia Cerah Copyright 2021. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design